Kamis, 29 Maret 2018

Struktur Sistem Operasi

Struktur Sistem Operasi
KELOMPOK 4 Sistem Operasi
Kelas 2KA07

Angga Trinugraha                              (10116850)
George Armando                                (12116997)
Maulidwi Fathan L                             (14116311)
Petrus C Jordy C                                (15116764)
Yossi Jubel Agusto                              (17116812)

BAB 1
PENDAHULUAN

Struktur Sistem Operasi
Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan “kernel” suatu Sistem Operasi.

Kalau sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah  penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. Lebih jauh daripada itu, Sistem Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar. Sistem Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output terhadap peralatan lain dan memiliki akses kepada sistem file. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling mengganggu.









BAB 2
ISI
A.Struktur sistem operasi
Suatu sistem operasi modern merupakan suatu sistem yang besar dan kompleks sehingga strukturnya harus dirancang dengan hati-hati dan saksama supaya dapat berfungsi seperti yang diinginkan serta dapat dimodifikasi dengan mudah
Struktur sistem operasi merupakan komponen-komponen sistem operasi yang dihubungkan dan dibentuk di dalam kernel
Ada beberapa struktur sistem operasi dan pernah dicoba, diantaranya sebagai berikut:

  1.Struktur Sederhana
Ada sejumlah sistem komersial yang tidak memiliki struktur yang cuup baik. Sistem operasi tersebut sangat kecil, sederhana dan memiliki banyak ketebatasan. Salah satu contoh sistem tesebut adalah MS DOS dirancang oleh orang-orang yang tidak memikirkan akan kepopuleran software tersebut. Sistem operasi tersebut terbatas pada hardware sehingga tidak terbagi terbagi menjadi modul-modul seperti terlihat pada di bawah. Karena Intel 8088 tidak menggunakan dual mode sehingga tidak ada proteksi harware.



Pada dasarnya, sistem monolitic merupakan struktur sederhana yang dilengkapi dengan operasi dual mode. Pelayanan (system calls) yang diberikan oleh sistem operasi model ini dilakukan dengan cara mengambil sejumlah parameter pada tempat yang telah ditentukan sebelumnya, seperti register atau stack, dan kemudian mengeksekusi suatu instruksi trap tertentu pada monitor mode.
Secara umum system calls dibuat dengan cara :
– user program melakukan ‘trap’ pada kernel. Instruksi berpindah dari user mode ke monitor mode dan mentransfer kontrol ke sistem operasi
– sistem operasi mengecek parameter-parameter dari pemanggilan tersebut untuk menentukan system call mana yang memanggil
– sistem operasi menunjuk ke suatu tabel yang berisi slot ke –k yang menunjukkan system call k
– setelah system call selesai mengerjakan tugasnya, konrol akan dikembalikan pada user program
  2.Monalitc Sistem
Struktur sistem operasi di sistem ini tidak terstruktur. Sistem operasi sebagai kumpulan prosedur yang masing-masing dapat saling dipanggil jika dibutuhkan. Setiap prosedur yang ada di dalam sistem ini mempunyai interface yang sudah didefinisikan dengan baik. Dalam hal ini berupa parameter dan hasilnya, serta masing-masing prosedur bebas untuk saling memanggil jika dibutuhkan. Walaupun disebut tidak berstruktur, sebenarnya sistem monilisthic tetap mempunyai struktur walaupun kecil dan mendasar. . Struktur tersebut adalah:
-Program utama yang meminta layanan prosedur.
-Kumpulan layanan prosedur yang membawa sistem call
-Kumpulan utilitas prosedur yang membantu layanan prosedur.
Dalam model ini setiap sistem call mempunyai suatu prosedur yang akan mengelolanya. Utilitas prosedur mengerjakan suatu hal yang diinginkan oleh beberapa layanan prosedur.






3.Pendekatan Berlapis (Layered Approach)

Teknik pendekatan berlapis pada dasarnya dibuat dengan cara membentuk sistem operasi menjadi bentuk modular. Dengan menggunakan pendekatan top-down, semua fungsi ditentukan dan dibagi menjadi komponen-komponen. Modularisasi sistem dilakukan denga cara memecah sistem operasi menajdi beberapa lapis (tingkat). Lapisan terendah (lapis-0) adalah hardware dan lapisan teratas (lapisan N) adalah user interface.

Sistem pertama yang dibangun dengan sistem lapisan adalah THE yang dibuat di Technische Hogeschool Eindhoven di Belanda pada tahun 1968 oleh E.W. Dijkstra dan para mahasiswanya. Sistem ini mempunyai enam lapis.


4. Mesin Virtual

Secara konsep, sistem computer dibuat berdasarkan lapisan. Hardware atau perangkat lunak merupakan tingkatan terbawah dari keseluruhan sistem. Kernel yang berjalan ditingkatan berikutnya menggunakan instruksi-intruksi perangkat keras untuk membuat kumpulan sistem call yang digunakan oleh lapisan luarnya. Program di atas kernel dapat menggunakan sistem call atau instruksi-instruksi perangkat keras. Dalam beberapa hal, program sistem tidak membedakan kedua lapisan tersebut. Program sistem memperlakukan sistem call dan perangkat keras di lapisan yang sama, meskipun program beberapa sistem pada tingkat yang lebih tinggi dari rutin-rutin program aplikasi yang lain, program-program aplikasi akan melihat semua yang berada di bawahnya. Pendekatan sistem lapisan ini menjadi konsep dari mesin virtual. Dengan menggunakan penjadwalan CPU dan teknik virtual memori, sebuah sistem operasi dapat membuat bayangan proses dalam jumlah banyak, yang masing-masing dieksekusi oleh prosesornya sendiri dengan memori (virtual) sendiri. Pada mesin virtual tidak tersedia fungsi-fungsi tambahan tetapi interface yang identik dengan perangkat keras yang mendasarinya. Setiap proses dilengkapi dengan salinan dari computer yang mendasarinya


Sebuah mesin virtual (Virtual Machine) mempunyai sistem timesharing yang berfungsi untuk ,menyediakan kemampuan untuk multiprogramming dan perluasan mesin dengan antarmuka yang lebih mudah.
Struktur Mesin maya ( CP/CMS, VM/370 ) terdiri atas komponen dasar utama :
Control Program, yaitu virtual machine monitor yang mengatur fungsi ari prosessor, memori dan piranti I/O. Komponen ini berhubungan langsung dengan perangkat keras.
Conventional Monitor System, yaitu sistem operasi sederhanayang mengatur fungsi dari proses, pengelolaan informasi dan pengelolaan piranti.
Kelebihan Mesin Maya ( Virtual Machine ):
Konsep mesin virtual menyediakan proteksi yang lengkap untuk sumber daya system sehingga masing-masing mesin virtual dipisahkan mesin virtual yang lain. Isolasi ini tidak memperbolehkan pembagian sumber daya secara langsung.
Sistem mesin virtual adalah mesin yang sempurna untuk riset dan pengembangan system operasi. Pengembangan system dikerjakan pada mesin virtual, termasuk di dalamnya mesin fisik dan tidak mengganggu operasi system yang normal.
Kekurangan Mesin Maya ( Virtual Machine ):
Konsep mesin virtual sangat sulit untuk mengimplementasikan kebutuhan dan duplikasi yang tepat pada mesin yang sebenarnya.

5. Model client server
Dalam model ini, semua kernel bekerja menangani komunikasi antara server dan client. Dengan membagi sistemoperasi menjadi banyak bagian yang masing-masing hanya menangani bagian tertentu dari sistem. Seperti layanan file, layanan proses, layanan terminal atau layanan memori, maka setiap bagian menjadi lebih kecil dan lebih mudah diatur. Kemudian semua server berjalan daam proses user mode dan tidak dalam kernel mode, maka bagian-bagian tidak mempunyai akses langsung ke perangkat keras. Keuntungannya, bila ada kesalahan di file server, maka layanan file mungkin akan crash, tetapi tidak akan mempengaruhi keseluruhan sistem, yang akhirnya dapat mengakibatkan keseluruhan sistem tidak berfungsi. Keuntungan lain dari sebuah model client-server adalah dapat diadaptasi untuk digunakan dalam sistem terdistribusi. Jika client berkomunikasi dengan server dengan mengirimkan pesan, klien tidak perlu tahu pesan tersebut ditangani secara local daam mesinnya sendiri atau pesan tersebut dikirimkan malalui jaringan ke servel di mesin yang lain







BAB 3
Penutup
KESIMPULAN
Struktur system operasi adalah suatu struktur yang membentuk system yang menjalankan berbagai macam operasi yang terdapat beberapa bagian dalam strukturnya yang memiliki fungsi masing-masing dan saling berkaitan satu sama lain dan berhubungan dengat dengan kernel , Struktur system operasi sangat membantu kinerja computer dengan sebagai penghubung antara softwere dengan hardwere dan strukur ini membuta system operasi computer menjadi berjalan dengan baik


refrensi
 Maulidwi Fathan Lazuardhy
14116311

Rabu, 21 Maret 2018

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN APLIKASI OJEK ONLINE


KELEBIHAN DAN KEKURANGAN APLIKASI OJEK ONLINE
 MANFAAT
Bisa lihat tarif sebelum naik.
Sebelumnya, berapa ongkos yang Anda akan keluarkan untuk sampai di tujuan, hanya mengandalkan perkiraan, atau kebiasaan. (Sekarang, aplikasi Blue Bird yang baru, sudah memberikan juga perkiraan harga). Manfaatnya jelas, Anda jadi bisa siapkan dana yang diperlukan.
Punya pilihan cara bayar.
Pilihan cara bayar, mau tunai, pakai kartu kredit atau menggunakan saldo yang sudah diisi sebelumnya via “top up” Tidak ada uang receh, mudah pilih pakai Grab Pay, Go Pay, atau bayar pakai kartu kredit. Jika menggunakan ojek biasa, tentu saja harus pakai uang tunai, atau Anda bisa bayar belakangan asal kenal sama abang ojek :)
Memiliki informasi mengenai pengemudi dan kendaraanya.
Anda bisa lihat foto pengemudi, nomor teleponnya dan plat nomor kendaraannya (setahu saya plat nomor kendaraan hanya ada di Uber dan Grab, sedangkan Gojek tidak ada). Anda bisa kontak pengemudi, jika ingin memberi tahu arah jalan menuju lokasi penjemputan. Dulu Anda baru tahu siapa nama yang mengemudi, jika melihat kartu yang terpasang di dashboard pengemudi. Itupun kalau papan nama itu ada. (Note: tidak semua pengemudi ada foto terlihat di aplikasi Uber atau Grab.
Mengukur waktu penjemputan dan sampai lokasi tujuan.
Informasi berapa menit lagi sampai, dan berapa lama tiba di lokasi tujuan, memberikan rasa nyaman bagi saya. Saya jadi bisa mengelola waktu lebih baik.
Bukti pembayaran dikirimkan via email.
Bukti pembayaran, histori dari transaksi, langsung dikirimkan ke kotak surat elektronik/email saya setelah menyelesaikan trip. Jika ingin reimburse bisa langsung kirim email tersebut ke bagian keuangan kantor. Grab,Uber dan Gojek telah memiliki fitur ini sehingga mudah melihat kembali histori perjalanan disertai jumlah nominal yang telah dikeluarkan.
Ada catatan histori perjalanan.
Histori perjalanan, adalah hal yang menarik sebab trip mana saja yang pernah Anda lalui bisa Anda lihat kembali. Bahkan jika ada pengemudi yang berbuat curang seolah melakukan perjalanan tanpa menjemput Anda, tercatat, dan ini bisa menjadi bukti pelaporan kepada pihak pengelola aplikasi.
Harga relatif lebih rendah.
Jika dibandingkan dengan jarak tempuh sama, Anda hanya bayar Rp 5.000. Sedangkan jika naik “Opang” (Ojek Pangkalan), Anda harus bayar Rp 10.000. Tawaran harga relatif lebih rendah dan promo-promo menarik dari aplikasi-aplikasi ini memanjakan para penggunanya.
Dari manfaat-manfaat yang tersebut di atas, tidak terlepas juga ada resiko yang perlu Anda ketahui. Apa saja resiko jika Anda menggunakan aplikasi transportasi online?
Praktis
Dengan ojek online jelas semua menjadi praktis, karena kamu bisa memesan atau kamu ingin mengantarkan barang dari rumah serta kantor hanya dengan gadget. Driver ojek online langsung menghampiri sesuai keinginan pemesan.
Jadi itu manfaat / kelebihan dari teknologi ojek online
KEKURANGAN
1. Server Error
Pernah mencoba memesan ojek online tapi tidak mendapat respon dari aplikasinya? Saya pernah. Ketika mencoba memesan ojek via Go-Jek, aplikasi yang saya gunakan tidak merespon, sehingga saya terpaksa menggunakan moda transportasi yang lain. Konon ini disebabkan salah satunya oleh over load-nya server si aplikasi, akibat tidak bisa menampung banyaknya user dan driver. Error ini juga pernah saya alami ketika mencoba memasukkan kode referral serta menentukan lokasi penjemputan.

2. Tentangan dari Ojek Konvensional
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFqL-U4TGpSabYLvxLeH0dnLHD2Y7hxwYC_1-jGx3OlieQfBZcLSZgQPVEl3zKQY5pn23_Bn4KzUmHX7wEyjLop0qWD4Pow5TlDNLEU8lzbuYS9g7mRKSs0b0uCQBA2OTYubTmxPknv2k/s400/dilarang+masuk.jpg
Sumber Gambar: http://foto.inilah.com/
Ternyata kehadiran Ojek Online ini tidak diterima dengan baik oleh semua pihak. Salah satunya yang paling keras bersuara adalah para pengojek pangkalan yang sudah biasa menjajakan jasanya secara konvensional. Selain di Jakarta, saya pernah menggunakan jasa ojek online Go-Jek ini di Cikarang, Bogor dan Bandung. Dan di tiga daerah tersebut beberapa pengemudinya meminta maaf karena tidak berani menggunakan atribut (jaket dan helm) yang seharusnya merupakan identitas bagi si pengemudi, dengan alasan masih riskan jika bertemu tukang ojek konvensional. Beberapa spanduk yang menolak kehadiran ojek online ini, khususnya Go-Jek dan Grab Bike, juga muncul di beberapa titik di kota Bandung dan Jakarta.

3. Tidak bisa memilih Driver
Di aplikasi ojek online ini kita bisa melihat apakah ada ojek yang berada di sekitar kita yang dapat menjemput kita dengan cepat jika order dilakukan. Tapi sayangnya, kita tidak bisa memilih driver mana yang akan kita gunakan. Setelah kita memesan, maka para driver akan "berebut" untuk mendapatkan order tersebut. Saya pernah memesan ojek online di sebuah titik yang cukup strategis di kota Jakarta, dan banyak pengemudi ojek online tersebut yang ada di sekitar lokasi saya, yang saya perkirakan tidak akan mencapai 5 menit untuk dapat menjemput saya. Akan tetapi yang mendapatkan order saya ternyata pengemudi yang lokasinya tidak terlalu dekat, dan benar saja, saya harus menunggu hampir 15 menit sebelum akhirnya dijemput ojek ini. Hal ini juga menjadikan kita tidak dapat memiliki tukang ojeg langganan :)

4. Tidak bisa pindah tujuan
Ketika kita sudah di atas motor tukang ojek online ini, maka kita akan diantarkan ke titik lokasi sesuai yang kita pesan di aplikasinya. Kalau di tengah jalan ada perubahan rencana atau panggilan mendadak, maka kita tidak bisa secara serta merta meminta sang pengemudi untuk merubah arah tujuan. Terus terang kalau ini saya belum pernah mengalami, tapi mendapat cerita dari teman saya, kak
Matahari Timoer yang harus dua kali berganti moda transportasi karena ada perubahan rencana mendadak ketika sudah berada di atas motor ojek online ini.

5. Tidak menemukan pengemudi ojek
Ya, terkadang setelah pemesanan melalui aplikasi ojek online ini dilakukan, beberapa saat kemudian muncul notifikasi "we can not find a driver". Saya dua kali mengalami ini, pertama ketika mencoba menggunakan Go-Jek di Bandung dan Bogor. Hal ini mungkin disebabkan karena belum banyaknya driver Go-Jek pada saat itu di dua kota tersebut. Dan yang kedua adalah ketika mencoba memesan via Blu-Jek di salah satu titik strategis di Jakarta. Ini juga tampaknya karena masih sedikitnya pengemudi Blu-Jek yang baru saja lahir ini. Akhirnya saya memilih naek angkutan umum lainnya.










6. Standar pelayanan yang sudah tidak lagi standar
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbK_KjPd_fLufNpLusVo18yj6vk79yETeZzWTBNQJF-_cmRzuZ3Flol8OmoxcDCKX-Z2cJLLrhCA3gLCbMEE-iX2xpazdsJzxpvtya9mL9tpFm1X_hQMNQBDtJBnugIn3FPr3CidF3QGY/s400/27.jpg
Sumber Gambar: go-jek.com
Ini saya rasakan di layanan Go-Jek. Ketika baru awal-awal beroperasi, setiap pengemudi Go-Jek yang saya pesan selalu dengan sigap menawarkan masker dan cover kepala sebagai bagian dari layanan ojek online ini. Tetapi belakangan ini hal tersebut semakin langka, jangankan penutup kepala, masker saja kadang mereka tidak tawarkan. Padahal di aplikasinya masih jelas tertulis bahwa hal tersebut merupakan bagian dari layanan ojek online ini. Standard pelayanan di aplikasi sudah tidak menjadi standar para pengemudinya di lapangan.

7. PELANGGARAN PRIVASI!!!
"Selamat pagi cantik"... "Udah makan belum?"... Pesan singkat itu bukan dikirimkan oleh seorang teman atau pacar kepada teman atau pasangannya, tapi oleh pengemudi ojek online kepada pelanggan yang pernah dia antar. Ya, cerita itu sering terdengar di beberapa postingan media sosial. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Karena aplikasi ojek online ini memungkinkan para pengemudi driver dan penggunanya untuk saling mengetahui nomor handphone masing-masing, tujuannya adalah untuk memudahkan komunikasi ketika proses pemesanan, tapi oleh beberapa oknum pengemudi malah dijadikan alat untuk melanggar privasi pelanggannya.


Salah satunya cerita yang dapat dari teman saya yang membagikan pengalamannya di sebuah WhatsApp Group. Teman saya, seorang perempuan muda, ditelpon dari nomor yang tidak dikenalnya pada pukul 00.10 dini hari. Karena orbolannya tidak jelas akhirnya dia tutup teleponnya, dan ditanyakan lewat SMS. Ternyata yang menelpon adalah sopir ojek online yang pernah mengantarkan dia! (Lihat gambar di atas). Walaupun cuma iseng, tapi ngeri gak sih?
Ini menjadi isu sekaligus kekurangan yang paling kritis dari aplikasi ojek online. Perlu dicari cara agar para penggunanya merasa nyaman tidak hanya ketika menggunakan layanannya tetapijugasetelahnya.

Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSGVAA_znHoRqFg7PLKzrUPVbO2VuhBkwJi5pC5WuJ3tiT41SbTAd8mlD680zHhdcZF0y4uPfteW_CiVT1Ykq6EG0AGfYE8OuYBPFzv0KtY9PXMoe3xreLYQD-ly3MeuiFjQ00vUBZ7_s/s400/12031993_10206717855856979_4982092799531604872_n.jpg 









Pengemudi belum tentu tahu jalan
Anda sebagai penumpang, mengharapkan pengemudi sudah (pasti) tahu jalan. Nah, ini pun perlu Anda ketahui, bahwa pengemudi Uber, Grab dan Gojek, mengandalkan aplikasi mereka untuk tiba sampai tujuan. Ketika mengemudi, mereka sambil lihat Google Maps atau Waze mengikuti arah yang diperlihatkan pada smartphone mereka. Jika Anda beruntung, pengemudi Uber, Grab atau Gojek, sudah tahu akan lewat jalan apa, jika tidak, Anda yang harus mengarahkan mereka agar sampai tujuan dengan selamat. Perlu Anda ingat seperti poin saya sebelumnya, mereka bukan pengemudi profesional.


Jadi itu catatan saya tentang kekuragan dari Ojek Online ini dari sisi pengguna.



Saran lagi kedepan nya,

Lebih di patuhi SOP nya, dan lebih patuh terhadap lalu lintas dan lebih menghargai customer nya.
 seperti masker dan penutup rambut, dan  motor yg layak, dan berkendara yg lebih baik lagi supaya customer nyaman berkendara dengan ojek online
 
Syarat Requirement

kondisi motor baik, berprilaku baik dan memiliki surat kendaraat yg lengkap,